Arti Sebuah Kritikan

|
Nah, sekarang, apa arti kritik bagi Anda? Apakah itu musibah buruk? Seperti bencana yang tidak terduga, atau... simbol kehancuran diri? Adakah yang bisa menganggap kritik layaknya ia menerima pujian?

Kritik memiliki banyak bentuk...Kritik bisa berupa nasehat, obrolan, sindiran, guyonan, hingga cacian pedas.Wajar saja jika setiap orang tidak suka akan kritik.

Bagaimanapun, akan lebih menyenangkan jika kita berlaku dan tampil sempurna, memuaskan semua orang dan mendapatkan pujian.

Tapi siapa yang bisa menjamin bahwa kita bisa aman dari kritik? kita hanyalah manusia dengan segala keterbatasannya. Dan nyatanya, di dunia ini lebih banyak orang yang suka mengkritik, daripada dikritik.

seandainya anda mendapatkan kritikan, yang sakitnya melebihi tamparan, apa
yang harus anda lakukan?

Jawabannya adalah... Nikmatilah setiap kritikan yang orang lain berikan

Mungkinkah? Mengapa tidak!

Kita mempunyai wewenang penuh untuk mengontrol perasaan kita.

Berikut tips untuk anda saat menghadapi kritik:

1. Ubah Paradigma anda Terhadap Kritik
Anda, tidak sedikit orang yang jatuh hanya gara-gara kritik, meski tidak semua kritik itu benar dan perlu ditanggapi. Padahal, kritik menunjukkan adanya yang *masih peduli* kepada kita.

2. Cari tahu sudut pandang si pengkritik
Tidak ada salahnya mencari tahu detil kritik yang disampaikan. Anda bisa belajar dari mereka dan melakukan koreksi terhadap diri Anda. Bisa jadi kritik yang disampaikan benar adanya.

Jika perlu, justru carilah orang yang mau memberikan kritik sekaligus saran
kepada Anda. Bagaimanapu juga tidak akan menjadi rendah dengan hal itu. Justru sebaliknya, pendapat orang bisa jadi membuka persepsi, wawasan, maupun paradigma baru yang mendukung goal Anda.

3. Kritik tidak perlu dibalas dengan kritik!
Tanggapi kritik dengan bijak. Anda tidak perlu merasa marah atau memasukkannya ke dalam hati. Bagaiamanapun juga menyampaikan pendapat adalah hak semua
orang.

Nikmatilah apapun yang mereka sampaikan. Tidak ada ruginya untuk ringan dalam mema'afkan seseorang. Anggaplah semua itu untuk perbaikan yang menguntungkan anda kelak. Jangan pernah anda balas kritik dengan kritik. Karena hal ini hanya akan membuat perdebatan, menguras tenaga & pikiran. Tidak ada gunanya...

4. Terimalah kritikan dengan senyuman.
Ini semua bisa melatih mental kita agar bisa *tegar* menghadapi ujian yang
lebih hebat di kemudian hari. Singkatnya, kita memang hanya layak dipuji jika sudah berani menerima kritikan. Meski tidak mudah, asah terus keberanian Anda untuk menikmati kritikan.Ingat, pujian dan apresiasi hanya akan datang apabila kita sudah melakukan sesuatu yang berharga

Kutipan Message From "Anne To Romy Hidayat" - Semoga Bermanfaat

Organisasi dan Industri

|
Bagaimana Perusahaan yang sedang anda kelola? Bagaimana jika menggunakan Metode seperti Appreciative Inquiry. Definisi AI adalah suatu kajian dan penggalian terhadap hal – hal yang memberi jiwa pada sistem – sistem manusia (human sistem), ketika sistem – sistem tersebut berjalan dalam kondisi terbaiknya. Pendekatan terhadap perubahan pribadi dan perubahan organisasi ini berdasar kepada asumsi bahwa pertanyaan – pertanyaan dan dialog tentang kekuatan, keberhasilan, nilai, harapan, dan impian sebenarnya merupakan perubahan itu sendiri.

Setujukah Anda?

PERHATIKAN INTEGRITAS ANDA

|
Bukan karena anda tak memiliki seorang pun pengikut, anda tak berhak disebut pemimpin. Setiap dari anda tak lepas dari seorang pengikut, yaitu diri anda sendiri. Sebelum memimpin orang lain, anda harus mampu memimpin diri, intelegensi dan perasaan anda sendiri. Pemimpin sejati mencemaskan apa yang terjadi dalam diri sendiri lebih dari apa yang terjadi di belakang mereka. Karenanya, satukan pikiran, perasaan dan tindakan pada tujuan. Maka anda akan memiliki integritas. Karenanya, pimpinlah diri anda sendiri lebih baik daripada orang lain. Maka anda akan menjadi teladan. Karenanya tunjukkan bahwa anda bertanggung jawab penuh pada diri dan tujuan. Maka anda akan meraih kepercayaan. Tidak ada harga murah bagi sebuah kepercayaan. Hanya integritas kuatlah yang mampu membayarnya tunai.